
Istilah Daftar Istilah
Kompas - Satu-satunya Glosarium Penjualan yang Anda Butuhkan
Struktur bonus penjualan adalah kerangka kerja yang dirancang untuk memberi penghargaan dan memotivasi tim penjualan berdasarkan kinerja. Biasanya mencakup berbagai komponen, seperti komisi, bonus, insentif, dan metrik kinerja.
Struktur bonus penjualan mengacu pada kerangka kerja dan metodologi yang digunakan oleh perusahaan untuk memberikan insentif kepada tim penjualan mereka melalui pembayaran bonus.
Pedoman ini menguraikan komponen, metode penghitungan, dan kriteria tentang bagaimana bonus diperoleh dan didistribusikan di antara para profesional penjualan.
Sistem bonus yang terstruktur dengan baik merupakan motivator yang kuat, menyelaraskan upaya penjualan dengan tujuan organisasi dan mendorong kinerja yang lebih tinggi.
Berikut adalah beberapa contoh struktur bonus penjualan yang umum digunakan dalam bisnis:
Keuntungan menerapkan sistem bonus penjualan yang terstruktur dengan baik:
Struktur bonus penjualan yang khas adalah sistem kompensasi yang dirancang untuk memberi penghargaan kepada tenaga penjualan profesional berdasarkan kinerja mereka. Biasanya, sistem ini menggabungkan gaji pokok dengan bonus berdasarkan kinerja. Komponen yang umum meliputi:
Struktur bonus penjualan terbaik akan memotivasi tim sekaligus menjaga keseimbangan dengan profitabilitas perusahaan.
Menciptakan struktur bonus penjualan yang efektif melibatkan penyelarasan tujuan bisnis dengan insentif yang memotivasi. Langkah-langkahnya meliputi:
Struktur yang terencana dengan baik mendorong kinerja dan mendukung pertumbuhan jangka panjang.
Untuk menyusun rencana bonus penjualan yang menarik, fokuslah pada kejelasan, motivasi, dan keselarasan dengan strategi bisnis. Elemen-elemen utama meliputi:
Struktur bonus penjualan terbaik adalah yang sederhana, memotivasi, dan mudah beradaptasi dengan perubahan tujuan.
Perusahaan dapat menyelaraskan struktur bonus penjualan dengan tujuan penjualan secara keseluruhan dengan menetapkan tujuan yang jelas, mendefinisikan metrik kinerja yang relevan, menyesuaikan struktur dengan tujuan tertentu, secara teratur menilai dan menyesuaikan struktur, serta mempromosikan keadilan dan transparansi. Sangat penting untuk menjaga fleksibilitas dan memastikan keselarasan dengan budaya perusahaan.
